Selasa, 23 Agustus 2016

Tulisan terakhir untuk sahabat

Bissmillah..

Allahu Akbar...
Malam ini lewat sahabat saya ciput, Allah tunjukkan bagaimana yang buruk itu terlihat.
Ini adalah tulisan terakhirku tentangmu, tentang persahabatan kita, tentang silaturahmi kita.

Apapun yang sedang dan telah terjadi pada kita kuanggap itu caraNya menentukan jalan hidup kita. aku ikhlas dengan keadaan ini. Aku tidak sakit hati, sungguh. Justru kini saatnya kutertawa atau menertawakan usahamu yang 'tidak pernah berhasil' membuatku jatuh cinta. Lantas malah menuduhku sebagai perusak hubunganmu dengan wanita itu. Aku tertawa saja.

Kenapa? Karena Allah tidak pernah memberiku kesempatan untuk jatuh cinta padamu. Bahkan sejak dulu hingga sekarang. Allah Maha Melihat segala perbuatan kita. Ia akan membalas kebaikan/ keburukan seseorang, sekecil/ sebesar apapun. Ia tak tidur... maka tenanglah aku. Allah bersamaku.

Namun bila begini akhirnya hanya 1 hal yg tetap kubiarkan terjadi. Biarkan aku mengenangmu sebagai salah satu sahabat terbaik yang pernah kumiliki. Karena kamu yang pernah membantuku bangkit dan percaya bahwa aku masih pantas berbahagia. Aku ingin mengenangmu sebagai orang yang kukenal baik hati dan penyabar.

Dan akan kusimpan sendiri...

Allahu akbar
Walhamdulillah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar