Senin, 26 Agustus 2013

devi, ciput, dan lisma

Kami dalam hal ini aku, devi dan ciput
adalah 3 perempuan yang punya cerita hampir sama

devi dan arif
cinta mereka hanya segelintir orang yang tahu dan mampu memahami. Bahkan aku yang beberapa kali jadi tempat pembuangan ceritanya, tak pernah sekalipun melihat sosok arif. Tapi apapun rupa wajah dan pribadinya, aku yakin arif adalah pria tepat di waktu yang salah. Devi dan segala mimpi mudanya, angan centilnya, kesederhanaannya, kedewasaannya...  kontras dengan Arif dan segala hal yang ia punya, harta, tahta, bibit dari keraton biru dan kehadiranya yang absurd..

akhirnya yang ku tahu, arif hanya menjadi mimpi manis bagi devi. Karena sepanjang cerita mereka, aku hanya mendengar bahwa hubungan mereka tak dipayungi restu orang tua arif. Sehingga mereka harus kucing2an selagi ada waktu bertemu.
ya.. berakhir karena arif pun tak jelas memperjuangkan cintanya untuk devi.


ciput dan angger
Ciput begitu menggebu2 saat jatuh cinta pada angger. Entah seperti apa perasaan angger pada ciput. Tapi yang jelas, cinta begiu nyata terlhat di mata ciput saat ia bercerita padaku.
Semua berjalan singkat, hanya 3 bulan ciput dimabuk asmara. Karena konflik itu pun akhirnya datang.

dengan alasan yg sama seperti cerita devi dan arif, akhirnya ciput dan angger selesai orang tua angger yg menentang kisah mereka. Tak jelas alasannya. Aku hanya tahu, orang tua angger sangat membanggakan anaknya dan berupaya mendapatkan menantu yang sepadan. What? Memang ciput kenapa? .. its so stupid
disanalah ciput mulai terjun bebas merasakan sakit hati. Entah apa rasanya. Tapi hingga kini, ciput tak lagi terlihat menggebu2 membicarakan soal cinta



lisma dan dyka
baru kali ini jantungku berdebar cepat saat menatap tubuh pria itu. Dyka.. dyka galuh pragusta, nama pria yang seandainya saja tak pernah kulihat wujudnya. Ya.. aku jatuh cinta. Jatuh cinta pada cinta yang tak bisa kukendalikan, kepadanya lelaki jawa tulen berkumis tipis dan bertubuh tegap.
baru kali ini juga aku sanggup menolak untuk dekat dengan pria manapun. Baru kali ini aku bisa konsisten menjaga amanah hal yang disebut cinta..

dan baru kali ini pula aku merasakan sesak sekali saat harus menerima kenyataan bahwa orang tuanya tak akan pernah memberikan jalan restunya pada aku dan dyka. Ya.. dyka harus memaksaku menghentikan rasa ini. Memaksaku untuk menerima kenyataan bahwa aku bukanlah jodohnya. Memaksaku memahami keinginan orang tuanya yang sudah jatuh hati pada gadis lain. Memaksaku menghapus air matanya sementara aku sendiri susah payah untuk tidak menangis..


cinta.....
orang tua.....
dan takdir....


sinkronisasi yang sangat pas untuk meluluh lantakan mimpi devi, ciput dan lisma

Minggu, 25 Agustus 2013

tak pernah ada pelangi malam hari

Di tengah jalan yg tak pernah kita lewati
aku membayangkan betapa bahagiaku kan lengkap jika sekarang aku masih bersamamu
membuai angan2 kita, terlebih angan tuk hidup bersamamu

lembut bibirmu saja masih jelas kurasa
meski rasanya sudah samar2 ku yakin bahwa kau pun  juga mengingatnya
tapi tak apa
aku mengerti jalan ini
kamu hanya pelangi.. datang saat hujan sedihku berlalu
pelangi tak pernah datang di malam hari
itulah kamu yang hanya bisa kumiliki sekejap, sesaat, sekelebat mata..

Kamis, 22 Agustus 2013

Kamis, 01 Agustus 2013

i think.. you're my lovely nightmare

Lalu kemudian angin menggodaku untuk terus memikirkanmu, sedang apa kamu, dimana kamu, sudah makan kah kamu..
ditambah desiran aromamu yang menggelitik imanku, membayangkanmu aku bahagia, menghidupkanmu kembali adalah kemauanku...

oh tidak tuhan
terus terang sajalah kalau ingin mematikanku pelan2
jangan kau buat aku terus berharap pada mimpi2 itu
itu bukan milikku, aku sadar diri.. aku tahu
tidaklah aku orangnya

Aku yang bodoh atau ini hanya nafsu sesaat? Kenapa rasanya begitu kuat? Kenapa aku masih seperti ini hingga mengabaikan mereka yang mencoba meraih hatiku. Kadang aku kasihan melihat mereka susah payah menarik hatiku, tapi aku lebih kasihan ketika aku berkaca..

dicermin itu aku liat sosok perempuan manis
Matanya masih mencoba memijarkan remang2 semangat cinta
masih berusaha tetap yakin bahwa ia pantas bahagia
meski dibalik itu ada malam yang rindukan senyuman lepas
dibalik itu ada sejuta harap yang sarat keajaiban akan bisa terwujud
dibalik itu ada tangis yang membengkakkan mata, menutup telingan...

Perempuan bodoh itu adalah aku
berhadapan dengan cermin bagai koin bermata dua
Senang karena aku merasa aku pantas bahagia
namun muram karena jelas ditera disana ada mata dan wajah yang sangat ia rindukan...

itulah kamu
itu kita
itulah... mimpi buruk seumur hidup